MEDIA 15 – Dalam rangka mengawali kegiatan pembelajaran Tahun Pelajaran 2025/2026, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 15 Boyolali menyelenggarakan kegiatan Awalussanah bersama orang tua/wali peserta didik. Kegiatan dilangsungkan pada Selasa (6/8), bertempat di Hotel Ataya, Jl. Tentara Pelajar, Tegalrejo, Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Acara dimulai pukul 08.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 14.30 WIB. Kegiatan ini dibagi ke dalam tiga sesi terpisah, masing-masing untuk tingkat kelas VII, VIII, dan IX. Pembagian sesi dilakukan untuk memastikan efektivitas kegiatan dan memberikan ruang diskusi yang lebih intensif antara pihak madrasah, komite, dan orang tua/wali peserta didik.
Awal acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai kebangsaan. Setelah itu, Kepala MTsN 15 Boyolali, Slamet, S.Pd., M.Pd., memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, Slamet menegaskan pentingnya keterlibatan aktif orang tua dalam mendukung program-program madrasah, serta mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama membangun ekosistem pendidikan yang kuat, berkarakter, dan berprestasi.
“Sinergi antara madrasah, orang tua, dan komite merupakan kunci keberhasilan dalam mendidik dan membentuk generasi yang cerdas secara intelektual dan matang secara spiritual. Kami berharap Awalussanah ini menjadi ruang komunikasi yang efektif untuk menyamakan persepsi dan langkah ke depan,” ujar Slamet.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan rapat inti yang dipandu oleh jajaran pengurus Komite MTsN 15 Boyolali. Rapat dipimpin oleh H. Supadi, S.Pd., MM. selaku Ketua Komite, didampingi Agus Sunaryo sebagai Sekretaris, serta Basuni Ali Sa’diah, S.Pd. sebagai anggota. Dalam rapat tersebut, komite menyampaikan berbagai informasi penting terkait program kerja madrasah selama satu tahun ajaran ke depan.
Beberapa poin penting yang disampaikan dalam rapat meliputi: penguatan pembelajaran berbasis digital, pelaksanaan program pembinaan karakter dan keagamaan, pengembangan sarana prasarana madrasah, serta dukungan terhadap kegiatan ekstrakurikuler siswa. Selain itu, dibahas pula peran serta komite dan orang tua dalam mendukung keberhasilan program-program tersebut.
Kegiatan berjalan dalam suasana yang kondusif dan partisipatif. Para orang tua/wali siswa menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti jalannya acara. Tidak sedikit dari mereka yang turut menyampaikan saran, masukan, dan pertanyaan secara langsung kepada pihak komite maupun madrasah. Saran-saran tersebut, antara lain, berkaitan dengan peningkatan mutu layanan pendidikan, penguatan karakter siswa, serta dukungan terhadap fasilitas belajar mengajar.
Hasil dari rapat ini melahirkan sejumlah kesepakatan bersama, antara lain terkait dukungan dana partisipatif, rencana penguatan program pembinaan siswa, serta keterlibatan orang tua dalam kegiatan madrasah ke depan. Kesepakatan tersebut diharapkan dapat menjadi dasar kolaborasi yang lebih kuat antara pihak sekolah dan wali murid demi tercapainya tujuan pendidikan yang optimal.
Dengan terselenggaranya kegiatan Awalussanah ini, MTsN 15 Boyolali menegaskan komitmennya untuk terus membangun komunikasi yang terbuka dan konstruktif dengan orang tua siswa. Pihak madrasah berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin yang memberikan manfaat besar bagi kemajuan pendidikan serta tumbuh kembang siswa secara menyeluruh.